Nama Ansu Fati seolah tenggelam di Barcelona pada musim 2024-2025.
Digadang-gadang menjadi sosok penerus Lionel Messi lewat seragam nomor 10, Fati justru tak bisa menembus line-up utama.
Alih-alih dipercaya tampil sebagai starter, kesempatan bermain juga begitu terbatas untuk Fati di bawah kepelatihan Hansi Flick.
Penyerang sayap berusia 22 tahun tersebut sempat dipinjamkan satu musim pada 2023 ke Brighton.
Hal itu bertujuan untuk mendapatkan jam terbang lebih sembari meningkatkan kebugaran fisiknya.
Setelah masa peminjamannya berakhir, Fati lantas masuk ke dalam skuad senior Barcelona dan mendapatkan nomor punggung keramat, nomor 10 peninggalan Lionel Messi.
Hanya saja kaus tersebut tidak membawa peruntungan baginya.

Menit bermain yang didapatkan Fati sangat minim musim ini.
Tercatat hanya 8 pertandingan yang berhasil dilahap oleh Fati sejak kembali memperkuat El Barca.
Jumlah penampilannya itupun hanya mentok 187 menit secara keseluruhan.
Penampilan terakhirnya diketahui saat Barca menang 4-0 atas UD Barbastro di ronde ketiga Copa del Rey pada awal Januari 2025.
Setelah itu Fati tidak digunakan lagi tenaganya dan menjadi cadangan mati di skuad.
Sejatinya peluangnya untuk bermain cukup besar ketika timnya harus mendapatkan laga pengganti kontra Osasuna di Liga Spanyol belum lama ini.
Pasalnya, jadwal yang mepet dengan pasca-jeda internasional membuat stok pemain yang bisa diturunkan oleh Flick amat terbatas.
Namun, Flick rupanya tetap menurunkan sebagian besar pemain intinya dan sama sekali tidak memainkan Fati dalam kemenangan 3-0 atas Osasuna.
Pemain berusia 22 tahun itu sejatinya sempat melakoni sesi pemanasan sebelum akhirnya ia diminta kembali duduk di bench lagi oleh pelatih.
Flick malah justru memasukkan Pau Victor, Pablo Torre, dan Gerard Martin sebagai pemain pengganti.
Untuk Victor dan Torre, keduanya juga menjadi pemain muda yang jarang mendapatkan kesempatan bermain di bawah arahan Flick musim ini.
Terkait kesempatan bermain untuk Fati, Flick akhirnya angkat suara dalam konferensi pers jelang duel Barcelona vs Girona, Sabtu (29/3/2025).
Pelatih asal Jerman tersebut memberikan statement tegas terkait situasi yang dialami Ansu Fati.
"Ini tidak mudah baginya, tetapi juga tidak mudah bagi Pau VÃctor dan Pablo Torre," kata Flick seperti dikutip
NAGA333 dari Tuttomercatoweb.
"Pablo Torre dan Pau VÃctor begiu gigih dalam berjuang."
"Itulah yang saya inginkan dari setiap pemain: menunjukkan kepada pelatih bahwa mereka ingin bermain," tutur mantan pelatih Bayern Muenchen tersebut menambahkan.
Terlepas dari pernyataan Hansi Flick tersebut, kekhawatiran terbesarnya adalah riwayat cedera dari Ansu Fati itu sendiri.
Cedera berulang telah menghambat perkembangan Fati dalam kurun waktu 2 tahun terakhir.
Di samping itu persaingan di lini depan Barcelona saat ini begitu ketat terlebih mereka sudah memiliki trio maut Lamine Yamal-Raphinha-Robert Lewandowski.
Hal itu membuat Fati kesulitan untuk mendapatkan waktu bermain reguler.
Beberapa laporan dari Spanyol menyebutkan bahwa pihak Barcelona sudah siap untuk melego Fati.
Namun, ada pula kabar yang menyebutkan bahwa Flick masih berharap kepada jebolan La Masia itu dengan menunggu pemulihan penuhnya.
0 Komentar